DETAIL REKOD
Kembali ke sebelumnya
Kembali ke sebelumnya
Judul | ANALISIS GAYA BAHASA PADA ANTOLOGI GEGURITAN PASEKSENKUMPULAN GEGURITAN KARYA WIERANTA |
Edisi | |
No. Panggil | |
ISBN/ISSN | |
Pengarang | Manthovani Az-Zahra |
Subyek/Subjek | Bahasa Jawa |
Klasifikasi | |
Judul Seri | GMD | Skripsi |
Bahasa | Indonesia |
Penerbit | |
Tahun Terbit | 2012 |
Tempat Terbit | Purworejo |
Kolasi | |
Catatan | |
Detil Spesifik | ABSTRAK Manthovani Az-Zahra. Analisis Gaya Bahasa pada Antologi Geguritan Paseksen Kumpulan Geguritan Karya Wieranta. Skripsi. Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa. Universitas Muhammadiyah Purworejo. 2012. Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) mendeskrisikan gaya bahasa apa saja yang terdapat dalam Antologi Geguritan “Paseksen Kumpulan Geguritan” Karya Wieranta, (2) mendeskripsikan bagaimana makna dari geguritan dalam Antologi Geguritan “Paseksen Kumpulan Geguritan” Karya Wieranta. Teknik pengumpulan data ini digunakan metode observasi dan studi pustaka. Metode observasi dilakukan dengan membaca secara kritis dan teliti seluruh isi wacana dan dialog dalam sebuah teks sastra. Adapun studi pustaka dilakukan dengan membaca buku-buku yang berkaitan dengan objek penelitian. Dalam teknik analisis data ini digunakan metode analisis isi yang mengkaji isi teks dengan teliti dan menyeluruh. Kemudian penyajian hasil analisisnya menggunakan teknik penyajian hasil analisi informal di mana penyajian hasil analisis menggunakan kata-kata biasa. Hasil analisis menunjukkan bahwa gaya bahasa yang terdapat dalam Gaya bahasa yang terdapat dalam Antologi Passeksen Kumpulan Geguritan Karya Wieranta meliputi Gaya bahasa berdasarkan struktur kalimat dari 43 geguritan yang terdapat dalam Antologi “Paseksen Kumpulan Geguritan” Karya Wieranta, hanya meliputi: repetisi yang berupa anafora, simploke, mesodiplosis, epanalepsis, anadiplosis. Gaya bahasa retoris dari 43 geguritan yang terdapat dalam Antologi “Paseksen Kumpulan Geguritan” Karya Wieranta, hanya meliputi: aliterasi, asonansi, anastrof, apostrof, asindenton, polisindenton, kiasmus, eufemismus, tautologi, hiperbola. Terakhir Gaya bahasa kiasan dari 43 geguritan yang terdapat dalam Antologi “Paseksen Kumpulan Geguritan” Karya Wieranta, hanya meliputi: Simile, metafora, Alegori, Parabel, dan Fabel, personifikasi, eponim, sinekdok, metonimia, antonomasia, ironi, sinisme, dan sarkasme. Isi dari Antologi “Paseksen Kumpulan Geguritan” Karya Wieranta adalah masalah kehidupan yang beranekaragam harus dihadapi dengan menerima, tidak emosi, dewasa dan ilmu. Kata kunci: sastra, gaya bahasa, dan geguritan |
Gambar Sampul | ![]() |
Lampiran | LOADING LIST... |
Ketersediaan | LOADING LIST... |
Kembali ke sebelumnya |